Saturday, October 08, 2005

Musuh



Dekatilah teman-temanmu, tapi rangkullah musuh-musuhmu.
Musuh yang paling berbahaya adalah orang gila, seoarang pazzo. Dia tidak dapat diajak berembug; dia tidak takut mati; dan tidak peduli betapa dekatnya orang-orang dengannya. Dia harus dihancurkan dengan cepat dan tuntas.
Hal yang sama juga berlaku pada setiap pertarungan besar dengan setiap musuh: Kamu harus menghancurkan dia; kalau tidak dia akan mulai merencanakan pembalasan. Apa yang terjadi pada musuh-musuh yang tidak dilumatkan? Lihatlah Jepang dan Jerman.
Musuh harus kamu takuti; tidak takut pada musuh akan mengundang bencana.
Kenalilah musuh di tempat-tempat yang tidak terduga: dibawah tempat tidur dan dibalik selimutmu sendiri, dan dalam dirimu sendiri.
Musuh bebuyutan mempunyai satu kebaikan: Kamu tahu betul siapa dia.
Manusia tanpa musuh adalah manusia tanpa kualitas. Kamu kira tidak? Bahkan Yesus Kristus mempunyai banyak musuh.
Harapkan hal-hal terburuk dari musuh-musuhmu; kamu tidak akan sering keliru. Tetapi ingat: pembalasan adalah hidangan yang paling enak disantap setelah dingin.
(V, Mafia manajer: bimbingan Machiavellis bagi bisnis modern)

0 Comments:

Post a Comment

<< Home